Berpikir abstrak adalah kemampuan berpikir secara kreatif. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat buah hati Anda mengerti konsep dan berpikir secara abstrak. Berikut ini adalah sejumlah aktivitas yang bisa dilakukan bersama agar anak agar mereka terlatih untuk berpikir abstrak.
1. Menghitung. Hitunglah jumlah anak tangga yang dilalui, buah atau kue yang dimakan, piring yang ada di meja makan dan seterusnya.
2. Bermain bentuk. Dilatih dengan bermain balok-balokan karena memiliki macam-macam bentuk seperti segitiga, persegi panjang, kubus, lingkaran dan lain-lain. Minta anak menyusun balok-balok tersebut menjadi bangunan yang berbeda-beda. Kegiatan ini juga akan mengembangkan konsep matematika anak.
3. Pengelompokkan. Pilih dan kelompokkan semua jenis barang. Berikan penjelasan bahwa bentuk-bentuk yang ada berguna untuk penyortiran. Ketika selesai bermain, kumpulkan balok dengan bentuk yang sama dan dijadikan satu kelompok, terpisah dengan mainan lainnya.
4. Pemecahan Masalah. Lewat permainan balok, bangunan yang sudah ada dibongkar lalu disusun kembali. Hal ini merupakan tahap dasar untuk mengajrakan konsep abstrak yang sesungguhnya. Selagi bermain, anak mengenal konsep matematika dan bangunan sekaligus belajar memecahkan masalah.
5. Jelaskan sejak awal mengenai tanda/rambu lalu lintas di jalan setiap kali bepergian dengan si kecil. Untuk anak yang sudah lebih besar minta is membuat denah/peta kamarnya lengkap dengan petunjuknya. Atau bermain mencari 'harta tersembunyi'. Buatkan petunjuk secara garis besar di mana anda menyembunyikan harta tersebut.
6. Diskusi membuat anak bersemangat mengutarakan pendapat dengan pikirannya sendiri dan mendorong belajar berpikir abstrak. Minta padanya untuk mengingat apa yang telah dilakukan hari ini dan apa rencana yang akan dilakukan. Hal ini mendorong anak belajar mengemukakan ide, mengontrol atau menjalankan simbol abstrak tetapi memiliki arti.
7. Bertanya. Apa? Mengapa? Bagaimana? Semua bentuk pertanyaan seperti ini menjadikan anak berpikir dan mendorongnya menggambarkan ciri-ciri obyek matematika. Dorong untuk anak rajin bertanya dan jawablah dengan sungguh-sungguh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar