Sabtu, 13 Februari 2010

Pasar Kaget di Jakarta

Wah gak adil ya, masak cuma menampilkan flea market di Singapura aja. Jakarta juga punya flea market lho. Ini saya tuliskan beberapa yang saya tahu. Harap diperhatikan juga kelas pengunjung dari flea market tersebut. (Note : Bukan untuk mendiskriminasi ya). Kalau ada info lanjutan saya tambahkan, kalau ada pembaca blog ini tahu, harap beri tahu saya. Thx.


1. Taman Mini Indonesia Indah

Setiap Sabtu dan Minggu pagi. Mulai jam 5-10 pagi. Di lapangan parkir pintu masuk. Dekat Keong Emas. Lewat dari jam itu dilarang keras oleh Satpam di sana. Gratis, hanya bayar tiket masuk TMII saja. Cuma Rp 3.000/orang (Mohon dikoreksi, kalau telah berubah). Jualan apa aja bebas.

2. Monas

Saya gak berani rekomendasikan, karena peraturan di sana sering berubah. Resminya dilarang berjualan kaki lima, tetapi ada aja pedagang yang nekat berjualan. Alhasil kucing-kucingan sama petugas. Gak mau kan lagi asyik asyiknya jualan, diusir sama Petugas Trantib.

3. Jalan-jalan tertentu di Jakarta

Di daerah saya di Kedoya, Jakarta Barat. Pasar kaget seperti ini ada di Jl. Setia setiap Selasa malam. Atau di daerah Pintu Air, perapatan Kemis, setiap malam minggu. Lumayan rame pengunjungnya. Dikoordinir oleh Forkabi setempat. Bayar keamanan dan kebersihan aja. Sekitar Rp 5.000,-. Di daerah Kebon Jeruk, depan SMP 75, pernah ada, tetapi tidak tahu apakah masih dilanjutkan.

Untuk di daerah Jakarta Selatan, Forkabi Jaksel cukup aktif menggelar acara serupa dan pengunjungnya lumayan banyak. Termasuk bikin pasar kaget yang lokasinya berdekatan dengan Festival Kemang yang tersohor itu. (Note: Forkabi menolak pasar kaget tersebut dibuat atas nama Forkabi, tetapi atas nama warga setempat, walaupun orangnya dia dia juga). Forkabi punya banyak massa lho untuk urusan belanja-belanja.

Yang lain nyusul yah!!!

Rabu, 10 Februari 2010

Location of Flea Markets in Singapore

Buat yang mau coba-coba berjualan di Singapura nih. Saya lupa sumbernya dari mana. Salah satu syaratnya adalah harus PR Singapura. Pemilik visa turis tidak boleh jualan. Kalau punya saudara PR sana, boleh tuh manfaatin. Syarat dan ketentuan berlaku :


Locations of Flea Markets :

1. Zouk Flea and Easy Market
held at Zouk, 17 Jiak Kim StreetOnce every 3 months, on a Sunday from 2-7pmattracts Fashionistas, young designers.sells everything fashionable.

2. Lime Flea Market
held at *scape (youth hub behind Cathay Orchard Cineleisure)2nd and 4th Saturday of every month (Bi-monthly) sells handmade jewellery and vintage clothes and bags

3. Maad Flea Marketheld at Red-dot design Museum, 28 Maxwell Road
Every Sunday, 11am-7pmsells one-of-a-kind accessories, clothes, shoes and plush dolls.

4. Tanglin Mall Flea Market
held at Tanglin Mall, 163 Tanglin Road1st and 3rd Saturday of every month, 5-11pm
Only 2nd-hand fashion and accessories are allowed to be sold here.

5. Timbre Flea Marketheld at Timbre Bistro, 45 Armenian Street (The Substation Garden)
held monthlysells second-hand clothes, bags and jewellery, vintage finds and collectibles.

6. Clarke Quay Flea Market
held at 3 River Valley RoadEvery Sunday, 9am-5pm120 stalls peddling used and new wares, from phonecards, antiques, record players to handmade candles and henna paintings.

7. China Square Central situated at 18 Cross Street, Level 1
Every Saturday and Sunday, 9am-7pmsells new & old clothing, toys, antiques, banknotes, stamps, coins, records, books, collectibles.

8. Far East Squaresituated at 76 Telok Ayer Street
Every Saturday and Sunday, 12pm-10pm sells bric-a brac and other rare local knick-knacks, such as old records.

9. Stadium Covesituated at 2 Stadium Walk
( Stadium Waterfront, next to Singapore Indoor Stadium)
Every Saturday and Sunday, 4pm-11pm sells artistic and exotic things.

10. Thieves’ Market situated at Sungei Road, Pitt StreetEvery Monday-Friday, 1pm-7pm Every Saturday and Sunday, 11am-6pmsells everything.

11. Kampong Glam Flea Market
Situated near Bugis MRT station Every 3rd Sunday of the month, 10am-6pm

12. Timberlux Centre Flea Carnival
Situated at 326 Havelock Rd, Timberlux CentreTel: 9769 8387

13. Ethnic Flea Market
situated at Central Singapore, Amphiteatre, Blk 116 Toa Payoh Lorong 1Tel: 6259 4116

Sabtu, 06 Februari 2010

Kabul











Ini adalah pemandangan kota Kabul, Agustus 2009.
Kabul, August 2009

Sebuah Potensi yang terlupakan

Pertanian Perkotaan (Urban Agriculture) adalah kegiatan pertanian yang dilaksanakan di kawasan perkotaan. Komoditas yang diusahakan bisa berupa tanaman pangan atau non pangan seperti ternak, ikan dan hewan lainya. Spektrum pertanian perkotaan sangat luas mulai dari yang bersifat memenuhi kebutuhan konsumsi sampai berskala bisnis. Pelaku utama adalah kegiatan rumah tangga dan sisanya oleh perusahaan dan organisasi kemasyarakatan.

Pengembangan pertanian perkotaan mempunyai fungsi
1. Penghasil komoditas pangan dan gizi
2. Memberikan kontribusi pendapatan keluarga
3. Mengurangi pengeluaran keluargan untuk pembelian bahan makanan
4. Menyediakan lapangan kerja
5. Mengurangi kemiskinan dan kelangkaan gizi
6. Melestarikan lingkungan hidup

Dengan hadirnya pertanian di perkotaan, tanaman hijau yang duluya tergusur kini tampil kembali. Banyak wilayah perkotaan yang dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, baik lahan pribadi maupun lahan umum. Misalnya lahan pekarangan, jalur hijau pada koridor jalan, rel kereta api, bantaran sungai, sebagian dari taman-taman, areal pemakaman, kebun-kebun campuran serta lahan-lahan terbengkalai yang banyak dijumpai di perkotaan.

Pemanfaatan wilayah-wilayah di atas meningkatkan area Ruang Terbuka Hijau di area perkotaan. Hal tersebut berarti akan meningkatkan kualitas lingkungan yaitu konservasi tanah dan air yang akan mempengaruhi perbaikan iklim setempat.

Secara umum, lahan-lahan tersebut dapat ditanami tanaman semusim atau tegakan perdu dan pohon. Tanaman semusim misalnya pangan, obat-obatan, sayuran dan bumbu. Tegakan perdu dan pohon misalnya tanaman industri, buah-buahan, tanaman hias dan lain-lain.

Beberapa ilustrasi mengenai pertanian perkotaan :

1. Pertanian di bantaran kali seluas 50m2 di Jakarta yang ditanami tumpang sari antara sawi, kemangi, bayam dan kangkung mampu memberikan penghasilan Rp 300.000,-/bulan.

2. Penanaman tanaman obat-obatan memungkinkan tersedianya bahan-bahan obat alami di pasaran.

3. Pertanian memerlukan pupuk. Sampah perkotaan dapat diolah menjadi kompos. Dengan demikian mengurangi sampah perkotaan,

4. Pertanian memerlukan air. Maka dibuatlah sumur resapan. Pembuatan dan pengadaan sumur sangat terkait dengan pelestarian tata air.

5. Pertanian perkotaan meningkatkan keragaman tanaman hayati.

Ilustrasi di atas merupakan sebuah rangkaian kegiatan sistem mixed farming (kebun campuran) dengan proses beriteraksi dengan lingkungan sekitar. Lebih baik lagi, jika kegiatan pertanian tidak menggunakan bahan-bahan bersifat kimia, baik pupuk maupun pestisida.

Dengan demikian, pertanian perkotaan bukan hanya memenuhi kebutuhan pangan maupun tambahan pendapatan saja, tetapi juga menjaga kestabilan komunitas tanaman, keseimbangan ekosistem dan sumber daya berkelanjutan.