Kamis, 25 November 2010

Bendungan Band Do, Baghlan

Baghlan merupakan daerah pertanian yang subur, karena dilintasi oleh banyak sungai, dua diantaranya sungai besar dan berair deras. Sungai merupakan satu kemewahan di Afghanistan, apalagi jika sungai itu besar dan deras. Tak heran jika Baghlan memiliki dua bendungan yang bisa digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik.




Bendungan di Band Do



Turbin pintu air di Bendungan Band Do

Sungai besar yang melintasi wilayah Band Do
Wilayah kami tinggal adalah Band Do (dibaca Band de Du). Band artinya bendungan. Do artinya dua. Karena di daerah tersebut terletak bendungan kedua dan terbesar di Baghlan. Dengan adanya dua bendungan ini, Baghlan tidak kekurangan listrik seperti Kabul,  bahkan Baghlan mengekspor listrik ke provinsi-provinsi di sekitarnya. 

Bendungan ini dibangun oleh Soviet semasa invasinya di Afghanistan. Saat kami datang, sejumlah mahasiswa Tajikistan sedang magang kerja di bendungan ini.

Sekolah Band Do, Puli Khumri Baghlan

Sekolah lain yang kami kunjungi adalah Band Do High School. Band Do dibaca (Band de Du), berarti bendungan nomor dua. Band = Bendungan, Do = dua. Wilayah ini memang terletak di bendungan atau pembangkit tenaga listrik kedua dan terbesar yang dimiliki oleh provinsi Baghlan. 

Sekolah ini sekolah swasta. Tanahnya adalah milik seorang kaya yang mengikhlaskan tanahnya digunakan untuk sekolah. Sekolah yang kami kunjungi ini adalah sekolah khusus untuk anak perempuan. Sekolah untuk anak lelaki berada di lokasi yang tidak jauh dari lokasi sekolah khusus perempuan. Keadaannya kurang lebih sama.

Keadaan di sekolah ini lebih menyedihkan lagi. Fasilitasnya jauh dari memadai.

Kelas di ruang terbuka di Band Do Female High School

 
Kelas tenda di Band Do High School. Tenda sumbangan dari UNICEF ini sudah koyak.

Kondisi sekolah Khwaja Kamal Wali High School

Salah satu tugas kami sebagai pemantau Pemilu adalah mengecek bakal TPS (Tempat Pemungutan Suara). Di Afghanistan, karena masalah tempat, sumber daya manusia dan sebagainya TPS berada di sekolah dan mesjid. Karena itu, kami pergi ke sekolah-sekolah yang akan dijadikan TPS. Panduan kami adalah daftar TPS yang dikeluarkan oleh IEC (Independent Election Committee) Baghlan. 

Bakal TPS yang kami kunjungi antara lain Khwaja Kamali High School. Sekolah ini terletak di Puli Khumri, ibukota provinsi Baghlan, Afghanistan. Sekolah ini merupakan sekolah khusus perempuan. Di Afghanistan, sekolah antara laki-laki dan perempuan dipisahkan. 

Melihat keadaan sekolah ini, sungguh saya tercengang kaget. Sungguh pemandangan yang menyedihkan, meski sekolah di Indonesia juga masih banyak sekolah yang gedungnya bobrok dan tak memenuhi syarat.Tapi pemandangan seperti di bawah ini merupakan hal yang biasa di Afghanistan.


Tampak depan Khwaja Kamal Wali Female High School, Baghlan, Afghanistan
Bangunan sekolah terdiri dari beberapa kelas yang dindingnya tidak bercat bahkan temboknya terkelupas. Bangku sekolah hanya ada beberapa, tidak sebanding dengan jumlah siswa. Sehingga sebagian siswa harus duduk di lantai.


Di luar di bawah pohon, anda bisa melihat bahwa ada sejumlah kursi diletakkan di bawah pohon. Ini bukan untuk duduk-duduk santai saat istirahat. Tetapi ini adalah ruang kelas. Ruang kelas di bawah pohon merupakan hal yang lazim dijumpai di sana. Terbayang, panas kepanasan, dingin kedinginan. Sungguh tough anak-anak dan guru Afghanistan yang belajar dan mengajar di ruang terbuka ini. Karena itu, seluruuh sekolah tutup di musim dingin, karena tidak ada sekolah berpemanas di sana.

Rabu, 24 November 2010

Motor Antik di Kabul


Kacaunya situasi di Afghanistan menyebabkan negara tersebut tertinggal di berbagai bidang, termasuk  sepeda motor. Motor yang lalu lalang di jalanan di Kabul, maupun Puli Khumri, provinsi Baghlan adalah keluaran 20 atau 30 tahun lalu. Yang bagi orang Indonesia, apalagi Jakarta sudah termasuk motor antik.

Ini adalah sepeda motor yang dimiliki oleh pemilik hotel Capital Inn, Kabul, tempat saya menginap di Kabul, Agustus 2009. Motor ini terlihat sangat mengkilap. Selama saya berada di Kabul, motor ini tak pernah kelihatan dipakai.
 
Motor keren di Kabul. Pemilik Capital Inn, Kabul

Di Jakarta motor ini hanya diminati oleh para kolektor motor,. Untuk dipakai di jalan raya, pengendara harus berpikir-pikir dulu. Pertama, di Jakarta, pemerintah membatasi penggunaan sepeda motor. Karena begitu pesatnya perkembangan sepeda motor di Jakarta. Kemacetan pun terjadi di mana-mana. Pembatasan tersebut antara lain usia motor. Tak heran jika banyak motor di Jakarta terlihat baru. Namun, ada saja penggemar sepeda motor lama keluaran 20 sampai 30 tahun yang lalu.Kedua, pembatasan bensin untuk motor usia tertentu. Ketiga, larangan menggunakan jalan tertentu untuk motor tertentu. Misalnya motor 2 tak dilarang melewati jalan-jalan protokol seperti Jl. MH. Thamrin, Jl. Sudirman dan Jl. Gatot Subroto.


Tetapi di Kabul, motor merupakan satu kemewahan. Para pemuda Afghanistan dengan bangganya memamerkan motor buatan Pakistan ini.

Sabtu, 20 November 2010

Mouse Pad motif karpet Timur Tengah

Mouse pad dengan motif karpet Timur Tengah ini unik banget dan bakalan bikin ngiri teman-teman kantor, karena gak bakalan ada yang punya (kecuali kalo sekantor beli rame-rame, he he he).


Kode CAR-02


Bukan karpet betulan, tapi teksturnya terasa ketika disentuh jari. Ada rumbai-rumbai halus di tepi sepanjang 1 cm. Stok sangat terbatas dan belum tau kapan dapat kiriman lagi atau ke sana lagi.

Harga Rp 50.000,-/pc. Termasuk ongkos kirim via TIKI untuk wilayah Jabodetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi). Hubungi : 021 -3216 4968, HP 0858 1430 8338.

Mouse Pad motif karpet Timur Tengah

Mouse pad dengan motif karpet Timur Tengah ini unik banget dan bakalan bikin ngiri teman-teman kantor, karena gak bakalan ada yang punya (kecuali kalo sekantor beli rame-rame, he he he).

Kode CAR-01

 Bukan karpet betulan, tapi teksturnya terasa ketika disentuh jari. Ada rumbai-rumbai halus di tepi sepanjang 1 cm. Stok sangat terbatas dan belum tau kapan dapat kiriman lagi atau ke sana lagi.

Harga Rp 50.000,-/pc. Termasuk ongkos kirim via TIKI untuk wilayah Jabodetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi). Hubungi : 021-32164968, Hp 0858 1430 8338.

Kamis, 18 November 2010

Kaos Unik dengan Nama untuk anak-anak

Kaos dari C-59. Huruf dan gambar terbuat dari kain felt. Rapi. Ukuran S, M, L dan XL (ukuran anak-anak) Pesanan selesai dan dikirimkan dalam waktu 1- 2 minggu. Harga Rp 60.000,- termasuk ongkos kirim Jabodetabek. Dikiirm via TIKI. Berminat ? Hubungi email : fit_3a@yahoo.com, flexi 021-3216 4968, HP 0858 1430 8338.





Pilihan warna kaosdan tulisan di atas kaos bebas. Di sini kebetulan saja contohnya berwarna biru, biru tua dan hitam.
Berminat ? Hubungi email : fit_3a@yahoo.com, flexi 021-3216 4968, HP 0858 1430 8338.

Selasa, 02 November 2010

Persyaratan dari Depdagri

 
Bagi teman-teman yang berminat mendirikan LSM atau ormas, ini persyaratan dari Depdagri.